BOALEMO (JM) — Ketua Badan Penelitian Independen Kekayaan Penyelenggara dan Pengawas Anggaran RI (BPI KPNPA RI), Yolanda Uwade meminta kepada Kejaksaan Negeri Tilamuta, untuk menindaklanjuti laporan masyarakat terkait kasus BUMDes Desa Pentadu Barat Kecamatan Tilamuta, yang hingga saat ini mandek dan tidak diseriusi oleh pihak Kejaksaan Negeri Tilamuta.
“Saya berharap, kasus BUMDes Desa yang sudah dilaporkan warga Desa Lembar di Kejaksaan Tilamuta, segera ditindaklanjuti. Karena kasus ini sudah lama dan tidak ada perkembangan penanganannya,” ujar Yolanda saat diwawancara awak media, Senin (22/6/2021).
Yolanda berharap, dengan bergantinya Kejari Tilamuta dan Kasi Pidsus yang baru, memberikan harapan baru bagi masyarakat Kabupaten Boalemo kepada lembaga Adiyaksa tersebut. Terutama dalam menangani berbagai kasus yang berkaitan dengan kasus korupsi yang ada di Kabupaten Boalemo.
“Kami merasa gembira, dengan bergantinya Kejari dan Kasi Pidsus yang baru di tubuh Kejaksaan Tilamuta, menjadi harapan baru bagi warga Kabupaten Boalemo. Karena di Kabupaten Boalemo ini, banyak kasus dugaan korupsi, tapi perkaranya hanya jalan ditempat. Salah satunya kasus BUMDes Desa Penbar yang sudah dilaporkan warga di Kejaksaan Tilamuta, sampai saat ini tidak jelas penangannya,” tutur Yolanda. (kifli)
