BOALEMO (JM) – Dewan Pimpinan Cabang PPP Kabupaten Boalemo sukses menggelar kegiatan Musyawarah Anak Cabang (Musancab) 2 Kecamatan yakni, Kecamatan Paguyaman dan Paguyaman Pantai, Jumat (25/2/2022) di Desa Bongo Kecamatan Paguyaman.
Dimana, Raflin Hilimi terpilih sebagai Ketua PAC PPP Paguyaman dan Rustam Palu di daulat sebagai Ketua PAC Kecamatan Paguyaman Pantai.
“Syukur Alhamdulillah, kami baru selesai melaksanakan Musancab PPP untuk Kecamatan yakni, Kecamatan Paguyaman dan Paguyaman Pantai. Insya Allah dengan hadirnya pengurus PAC PPP yang baru ini, menjadi sangat baru bagi kader dan simpatisan PPP meraih kejayaan PPP di Pilkada 2024 mendatang,” ungkap Ketua DPC PPP Boalemo Abdilah Alhasni yang didampingi Sekretaris Rivan Mantulangi, Wakil Ketua Hasmin Amantulu dan 2 Aleg PPP yakni, Saripa Laiya dan Fatkurrohman.
Sebelum ditutup, pengurus PPP Provinsi Gorontalo yang dipimpin langsung oleh Sarwan La Duhu selaku Sekretaris yang didampingi pengurus seperti Ir. Hamzah Jusuf ketua data dan digital yang didampingi Ir Sunarto Tangahu dan Moh. Laganja selaku Bidang Isu Strategis DPW PPP Provinsi Gorontalo dan Agus Maga Majelis Cabang DPC PPP Boalemo membuka diskusi dengan pengurus dan kader PPP di Boalemo.
Dalam diskusi tersebut, para kader PPP sangat menyayangkan Aleg PPP asal Dapil Kabupaten Boalemo – Pohuwato, tidak pernah melakssnakan kegiatan jaringan aspirasi (reses, red) di wilayah Kabupaten Boalemo, semenjak dilantik hingga sekarang.
“Kami selalu kader dan pengurus PPP di Boalemo, sudah beberapa kali meminta agar ibu Sri Sumuri melaksanakan reses di Kabupaten Boalemo. Permintaan reses ini adalah harapan dari kader dan simpatisan serta masyarakat Boalemo yang memilih PPP dan ibu Sri di Pileg 2019 kemarin.N
Namun sangat disayangkan permintaan kami tidak pernah disahuti. Olehnya kami berharap, pengurus DPW PPP Provinsi Gorontalo mengingatkan kembali sama ibu Sri,” ujar Saripa Laiya.
Kemudian Hasmin Amantulu salah satu kader PPP Boalemo meminta kepada DPW PPP Gorontalo, menindaklanjuti hasil keputusan Mahkamah Partai terkait pergantian antar waktu antara ibu Sri dengan pak Abdilah Alhasni.
“Kami kader PPP berharap, apa yang menjadi keputusan Mahkamah Partai PPP, segera ditindaklanjuti dan tidak membuat kecewa para kader PPP ditingkatan bawah terkait hasil yang di putuskan oleh Mahkamah Partai PPP itu sendiri,” harap Hasmin.
Sementara itu, Sekretaris Wilayah DPW PPP Provinsi Gorontalo Sarwan La Duhu mengapresiasi semangat kader PPP dibawah kepemimpinan Abdilah Alhasni, yang begitu antusias dan pro aktif.
Selanjutnya Sarwan menjelaskan, terkait keputusan Mahkamah Partai PPP, bukan hanya pak Abdilah dan Ibu Sri.
Ada 23 kasus yang sama dan sudah melahirkan win-win solusi. Dari DPW PPP Gorontalo sudah melakukan berbagai upaya komunikasi, namun sangat disayangkan pihak ibu Sri tidak menanggapi dengan serius hasil keputusan Mahkamah Partai.
Olehnya dalam waktu dekat, DPW PPP Provinsi Gorontalo akan melaporkan ke DPP PPP. Dan selanjutnya akan menunggu langkah dan keputusan DPP PPP, untuk ditindaklanjuti pengurus PPP Provinsi Gorontalo terkait kasus PAW ibu Sri dengan pak Abdilah. (udin)
