Home / Parlemen

Selasa, 22 Maret 2022 - 16:48 WITA

Terkait Kelangkaan Minyak Goreng, Ketua DPRD Nasir Giasi Desak Pemerintah Segera Beri Solusi

POHUWATO (JM) – Ketua DPRD Pohuwato Nasir Giasi menyikapi persolaan kelangkaan minyak goreng di Pohuwato. Ia berharap pemerintah segera mencarikan solusi.

Politisi Golkar menilai bahwa, beberapa langkah yang dapat dilakukan pemerintah, misalnya dengan sidak di pasar-pasar tradisional, pertokoan termasuk gudang pabrik minyak goreng di Desa Maleo.

“Harus ada langkah-langkah, dilakukan sidak, jangan ada penimbunan dan sebagainya, ada operasi pasar untuk kemudian dilakukan pemerintah daerah,” ungkap Ketua DPRD Pohuwato usai menggelar Rapat Paripurna di gedung DPRD, Selasa (22/3/2022).

Selanjutnya Ketua Nasir mengatakan, dalam waktu dekat ini pihaknya telah menjadwalkan kunjungan sidak dibeberapa tempat, mengecek ketersediaan stok minyak goreng di pasaran. Persoalan itu kata dia harus segera teratasi sebelum masuk bulan suci Ramadan.

“Persoalan minyak goreng kita tidak boleh pasrah dengan isu nasional. Kalau pemerintah daerah bisa turun sama-sama dengan DPRD, melakukan sidak gabungan bersama satpol PP untuk memastikan ketersediaan minyak goreng di Pohuwato,”bebernya.

Kemudian Ketua DPRD Pohuwato menyatakan, kelangkaan minyak goreng di Pohuwato sangat ironis terjadi. Mengingat daerah ini sebagai penghasil kelapa yang cukup besar. Apalagi daerah Pohuwato memiliki pabrik yang memproduksi minyak goreng. (eki)

Share :

Baca Juga

Kabupaten Pohuwato

Ketua Komisi I Amran Anjulangi Siap Kawal Aspirasi Kepsek dan Guru

Parlemen

Komisi III Siap Gelar rapat Dengan Perusahaan Pertambangan PT Merdeka Gold

News

Ketua DPRD Boalemo Dukung Sekolah Tatap Muka

Parlemen

Ketua DPRD Pohuwato Nasir Giasi Meriahkan Fun Bike Tahun 2022

Kabupaten Boalemo

Srikandi Golkar Apresiasi Vaksinasi di Kecamatan Wonosari

Parlemen

Ketua DPRD Karyawan Eka Putra Noho Pimpin Sidang Paripurna HUT Boalemo Ke-22

Parlemen

Otan Mamu : Kami Akan Kaji Regulasi Pilkades Yang Kontradiksi Dengan Perda

Kabupaten Pohuwato

Rapat Dengar Pendapat, Komisi I Minta Pemerintah Serius Urus Nasib Tenaga Honor