BOALEMO (JM) — Angka vaksinasi di Kabupaten Boalemo sudah mencapai 67 Persen. Peningkatan ini terjadi karena setiap hari ada vaksinasi di setiap desa dan Kecamatan. Ini semua tidak lepas dari kesolidan semua pihak dalam berpartisipasi untuk melakukan vaksinasi.
“Kalau hanya target 70 persen, Insya Allah sebelum akhir bulan Desember, target itu sudah tercapai yang penting vaksinasinya terus masif dan menyebar hingga ke desa – desa,” ungkap Pelaksana tugas Bupati Boalemo Ir.Anas Jusuf, M.Si saat menghadiri kegiatan vaksinasi di lokasi Kota Terpadu Mandiri (KTM) Kecamatan Wonosari, Selasa (7/12/2021).
Lanjut Anas, jika vaksinasinya hanya mencapai 3000-an orang, maka dalam minggu ini, target 70 persen cepat terwujud. Namun, target Pemkab Boalemo, angka vaksinasi di Kabupaten Boalemo kedepan, melebihi dari 70 persen. Kemudian Anas mengucapkan terima kasih kepada Badan Intelejen Nasional (BIN) Gorontalo yang sudah menggagas vaksinasi di Kecamatan Wonosari. Tentu hal ini mempermudah target Pemkab Boalemo dalam vaksinasi.
“Atas nama pemerintah daerah menyampaikan terima kasih dan memberikan penghargaan kepada Badan Intelejen Nasional (BIN) yang terus menerus memasifkan vaksinasi di Kabupaten Boalemo. Dan alhamdulillah berkat dukungan dan kerjasama TNI, Polri, BIN, Kejaksaan, dan instansi lainnya, sehingga posisi Kabupaten Boalemo masih berada di urutan ke-2 se-Provinsi Gorontalo,” tutur Anas.
Dalam vaksinasi yang di laksanakan oleh BIN Gorontalo, juga dirangkaikan dengan penyerahan sertifikat tanah kepada masyarakat yang ada di wonosari, yang turut di saksikan oleh Kabinda Gorontalo Suriyono SS, mewakili Kapolda, mewakili Dandim, mewakili Danlanal Gorontalo, Sekretaris Daerah Sherman Moridu, para Asisten, OPD, Tim Nakes, dan masyarakat.
Terakhir Plt Bupati Anas Jusuf mengajak kepada warga Boalemo, untuk mempertahankan status Boalemo yang berada di zona hijau dengan menerapkan prokotol kesehatan dengan konsisten dan 5M (Memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjauhi kerumunan orang dan mengurangi mobilitas) serta mengajak semua pihak yang belum di vaksinasi, untuk segera memanfaatkan vaksinasi gratis yang dilaksanakan oleh pemerintah. (jm)