Boalemo (JM) – Penjabat Bupati Boalemo, Hendriwan, menghadiri acara penyerahan laporan hasil pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Boalemo tahun anggaran 2022 di Auditorium BPK Perwakilan Provinsi Gorontalo pada Rabu, 17 Mei 2023. Acara tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Boalemo, Ketua DPRD Boalemo, Kepala BKAD Boalemo, Kepala Inspektorat Boalemo, Kepala Bapppeda Boalemo, dan Sekretaris DPRD Boalemo.
Dalam acara tersebut, Hendriwan mengungkapkan keberhasilan Pemerintah Kabupaten Boalemo dalam meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk keenam kalinya secara berturut-turut. Opini WTP tersebut merupakan pengakuan atas keberhasilan Pemerintah Kabupaten Boalemo dalam menyusun dan menyajikan laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD).
“Opini WTP yang 6 kali secara beruntun ini merupakan keberhasilan Pemkab Boalemo dalam menyusun dan menyajikan laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD),” ungkap Hendriwan.
Hendriwan menyampaikan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerjasama dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Boalemo. Ia berharap penghargaan ini dapat memotivasi mereka untuk terus melakukan perbaikan dalam pengelolaan laporan keuangan. Selanjutnya, Hendriwan menyampaikan komitmen Pemerintah Kabupaten Boalemo untuk terus meningkatkan pengelolaan keuangan di masa depan. Transparansi dalam pengelolaan keuangan dan prinsip akuntabilitas harus menjadi pegangan bagi semua pihak.
“Semoga dengan didapatnya penghargaan ini, akan memotivasi kita untuk terus melakukan perbaikan dalam pengelolaan laporan keuangan,” ucap Hendriwan.
Dengan meraih opini WTP secara konsisten, Pemerintah Kabupaten Boalemo menunjukkan komitmen dan kualitas dalam pengelolaan keuangan yang transparan, akuntabel, dan profesional. Capaian ini menjadi dorongan untuk terus meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pengelolaan keuangan daerah, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat yang optimal dari penggunaan dana publik.
“Ke depannya Pemkab Boalemo akan terus berusaha meningkatkan lagi pengelolaan keuangan. Jadi prinsipnya pengelolaan keuangan harus transparan dan tentunya prinsip akuntabel harus dipegang oleh seluruh pihak,” tutupnya. (JM)