Home / Kabupaten Boalemo

Kamis, 15 Juli 2021 - 05:40 WITA

Romin Muslim Kritisi SK dan Insentif Guru PAUD

romin muslim salahsatu pendamping lokal Desa menyaksikan penyerahan bantuan kepada warga miskin.

romin muslim salahsatu pendamping lokal Desa menyaksikan penyerahan bantuan kepada warga miskin.

BOALEMO (JM) — Pendamping lokal Desa, Romin Muslim mengkritisi SK tenaga pendidik anak usia dini (PAUD) yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan Boalemo, akan tetapi gaji mereka dibayar melalui Dana Desa.

Menurut Romin, ketika gaji guru PAUD ketika dibayarkan melalui dana desa, maka tenaga pendidik PAUD adalah aset Desa, bukan aset Pemerintah Daerah Boalemo. “Jika SK guru PAUD dikeluarkan oleh Dinas pendidikan, maka insentif menempel di Dinas Pendidikan bukan di Dana Desa,” ungkap Romin Muslim.

Selanjutnya Romin mempertanyakan, jika alasan dinas pendidikan mereka guru PAUD tetap SK Dinas pendidikan dengan mempertimbangkan masa depan para guru. Jika sebentar mereka (guru PAUD, red) nanti jadi PNS, gajinya apakah dibayar melalui dana desa dan apa mereka akan jadi ASN milik desa…?

“Bagaimana bisa daerah mengelola anggaran ratusan miliar, kok gaji guru paud malah diserahkan ke desa yang hanya mengelola anggaran satu miliar. Belum lagi berhadapan dengan penanganan covid 19 dan pencegahan Stanting, terus bagaimana desa bisa membangun kewenangannya kalau semua kewenangan daerah dilimpahkan ke desa, kata Romin.

Olehnya Romin mengatakan, dia meminta kepada Dinas pendidikan untuk segera menarik guru
PAUD dan insentif mereka dibayarkan melalui dana APBD Pemda Boalemo bukan dibayar melalui dana Desa. Jika hal ini tetap diterapkan, maka Romin menyarankan pemerintah daerah harus melimpahkan kewenangan kepada pemerintah Desa.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Boalemo, Hasan Makuta dihubungi terpisah menjelaskan bahwa terkait SK dari Dikpora Boalemo dan insentif mereka melalui dana Desa, itu sudah diputuskan melalui pembahasan yang panjang oleh DPRD Boalemo bersama eksekutif dalam pembahasan anggaran 2020 kemarin.

“Mengenai hal ini sebelumnya sudah dibahas ditingkat DPRD Boalemo yang melibatkan Dispora, TAPEM dan Dinsos, Camat dan Kepala Desa. Hal ini juga sudah diatur di dalam Permendes,” tutup Kepala Dikpora Boalemo Hasan Makuta. (yan)

Share :

Baca Juga

Kabupaten Boalemo

Persiapan Pemilu 2024: Puskesmas Bongo II Gelar Senam Bersama Petugas Pemilu

Kabupaten Boalemo

Plt Bupati Anas Jusuf Minta Pimpinan OPD Pacu Realisasi Anggaran

Kabupaten Boalemo

Puskesmas Bongo II Seriusi Penurunan Angka Stunting di Kecamatan Wonosari

Kabupaten Boalemo

Sekda Sherman Moridu Canangkan Vaksinasi Covid-19 Bagi Ibu Hamil

Kabupaten Boalemo

Penjabup Hendriwan Launching dan Resmikan Posyandu Prima di Desa Kotaraja

Kabupaten Boalemo

Plt Bupati Anas Jusuf Puji Inovasi Sekda Sherman Moridu

Kabupaten Boalemo

Plt Bupati Boalemo Puji PT. Kreatif Gemilang Utama, Home Industri Konveksi Siap Beroperasi

Kabupaten Boalemo

Menanti Dominasi Partai Golkar dan PDIP di Pilkada Boalemo 2024